SELAMAT DATANG

Apa yang anda cari mungkin ada disini, selamat membaca!

Iklan

BURUNG PANCA WARNA

Kali ini saya ingin berbagi sedikit pengalaman tentang burung Panca
Warna. Jenis burung Panca Warna adalah jenis burung yang memiliki
warna 5 jenis seperti namanya, bahkan mungkin masih satu ras dengan
burung Robin. Perbedaan dari keduanya adalah dari jumlah warna dan
bagian letak warnanya serta ukuran tubuh dari kedua burung tadi. Namun
warna suara dan nada kicaunya sangat mirip walaupun tetap ada
perbedaan. Kicau burung Panca Warna tidak terlalu kerap, sedangkan
burung Robin (jantan) pasti frekuensi kicaunya sangat kerap. Lain
halnya jika Robin betina, kicaunya tidak terlalu kerap. Jenis burung
ini terbilang langka, namun untuk burung Panca Warna, masih banyak
dijumpai di pasar burung di Surabaya. Habitat burung jenis ini ada
yang bilang dari luar negeri, dan ada yang bilang dari pulau luar jawa
alias lokal. Menurut saya sendiri, di Indonesia pastinya ada,
mengingat sejak kasus flu burung terjadi, impor burung sudah tidak
mungkin dilakukan. Walaupun pada kenyataanya, flu burung tidak
menyerang burung kicauan, melainkan menyerang unggas di peternakan.
Bahkan saya belum pernah dengar ada yang terserang penyakit flu burung
karena memelihara burung kicauan. Kembali pada bahasan, burung Panca
Warna dulu saya beli dengan harga Rp.125 ribu di pasar burung
Surabaya. Sepertinya halnya Robin, burungnya lincah tetapi ukurannya
lebih besar. Dengan ukuran yang lebih besar, tentu saja volume suara
juga lebih besar. Suka makan buah2an, sehingga untuk beralih makanan
ke voor pun mudah. Tapi untuk urusan air minum, Panca Warna sangatlah
boros. Disamping untuk minum, kadang dipakai untuk mandi. Jadi jika
anda pelihara burung yang satu ini, perlu perhatian ekstra. Karena
burung Panca Warna milik saya mati akibat dehidrasi waktu saya tinggal
pulang kampung 1 hari saja. Waktu saya datang, burung kelihatan masih
lincah walaupun tampak kehausan. Namun setelah saya berikan air, si
burung langsung minum berkali-kali. Sebentar kemudian, tampak limbung
dan tak tertolong lagi. Mungkin kalau dikasih minuman suplemen
(Redbull) masih bisa tertolong, soalnya udah pernah mencoba pada
burung Glatik Watu ternyata lumayan membantu.
Burung Panca Warna sangat bagus buat masteran burung kenari. Pada
pengalaman saya, tetangga mempunyai kenari jenis wortel yang masih
muda sehingga mampu menirukan kicau burung Panca Warna tetapi dengan
kicau versi kenari. Jika didengar, hasilnya sangat bagus. Sayangnya,
kenari tadi hilang dicuri orang, padahal tinggal "jadi"nya..he he he..
Namun itu adalah pengalaman 6 tahun yang lalu, entah sekarang gimana
perkembangannya. Kalau info dari para pengepul (penadah burung
tangkapan), burung Panca Warna biasa didatangkan dari pulau Sumatera.
Untuk membedakan antara jantan dan betina, seingat saya cukup mudah.
Yang jantan sudah pasti memiliki 5 warna, sedangkan yang betina hanya
didominasi warna coklat. Lain halnya dengan Robin, dimana perbedaannya
adalah dari warna paruhnya. Robin jantan memiliki warna paruh merah
tajam seperti cabe yang matang, sedangkan yang betina memiliki warna
orange atau seperti warna cabe yang hampir matang.
Demikian sedikit pengalaman yang bisa saya ceritakan, bila ada
perbedaan pendapat berdasarkan pengalaman, silahkan sharing lewat
komentar agar bisa melengkapi cerita yang saya sampaikan. Salam!

KEUNIKAN SI GLATIK WATU

Bicara burung Glatik, maka banyak sekali jenisnya di dunia. Walaupun
di tiap negara berbeda, tetapi ciri khas burung glatik adalah warna
putih di bawah mata, kecuali Glatik Belong warna putih, pastinya
tersamar dengan warnanya. Kakakku sendiri pernah cerita, sewaktu dia
kerja di Rusia, pernah melihat burung glatik yang berwarna hijau
metalik atau hijau mengkilap. Pada pengalaman saya, jenis glatik
dibedakan menjadi 2 berdasarkan paruhnya, yang satu berparuh tebal dan
satunya lagi berparuh tipis. Yang berparuh tebal biasa kita kenal
dengan nama Glatik Belong atau Pipit Belong. Harganya lumayan mahal,
karena termasuk burung yang warnanya indah dan mulai langka. Yang
pernah saya jumpai adalah warna putih dan warna kelabu berpadu hitam
dan merah muda atau seperti tercetak pada kemasan kopi yang biasa kita
jumpai di toko-toko. Sedangkan yang paruh kecil adalah Glatik Watu
atau ada yang bilang Glatik Selo. Selo memiliki arti yang sama dalam
bahasa jawa, yaitu Watu (Batu = bahasa indonesia,red)
Pada cerita kali ini, saya ingin bercerita tentang keunikan burung
Glatik Watu dan sebelum membahas keunikan yang saya maksud, saya akan
cerita pengalaman saya memelihara burung tersebut, dimana ada juga
keunikan lainnya.

Sekitar 7 tahun lalu, saat saya masih menjadi buruh pabrik, saya
pernah menyempatkan memelihara burung Glatik Watu. Burung tersebut
saya beli di pasar burung Krian, kalau tidak salah seharga Rp.7.500,-
melalui tawar menawar yang agak lama. Maklum, biasanya dihargai sampai
Rp.10.000,-. Burung tersebut saya dapat dalam kondisi liar dan saya
pilih yang jantan. Untuk membedakan antara yang jantan dan betina
cukup mudah. Yang jantan memiiki warna hitam yang tajam di bagian
sayap, sedangkan yang betina didominasi warna kelabu. Karena beberapa
tahun sebelumnya, pada pengalaman pertama saya memelihara Glatik Watu,
waktu saya gantungkan di kebun, pernah didatangi 3 ekor Glatik Watu
liar. Yang 2 ekor tampak jenis jantan, sedang yang 1 ekor tampak jenis
betina.
Kembali pada burung Glatik Watu yang saya pelihara di tempat kost,
burung ini sudah begitu jinak atau istilahnya "cumbu" (tidak takut
dengan manusia). Pada awalnya, sudah pasti makan biji-bijian seperti
pakan burung perkutut. Namun saya melatihnya agar makan voor dan
berhasil. Untuk melatih makan voor, silahkan baca artikel MELATIH
BURUNG LIAR MAKAN VOOR. Sebagai suply gizi, saya sediakan ulat
hongkong dan menggunakan ulat hongkong tersebut untuk melatih agar
Glatik Watu milik saya tidak takut dengan manusia, bahkan berani
mematuk. Kadangkala saya goda dengan tangan, burung tersebut
menari-nari sambil berkicau perlahan. Keunikan pertama pada burung ini
adalah betapa disiplin dalam urusan hidup. Misal ketika tepat pukul
17:00, si glatik watu ini langsung beranjak tidur dimana seperti pada
umumnya burung, kepala disembunyikan di balik sayap. Sedangkan pada
pukul 04:00 subuh, selalu mulai bangun dan berkicau dan selalu begitu
setiap hari. Keunikan lainnya adalah, bapak kost pernah cerita, dimana
ada seseorang yang mencoba menjebak burung perkutut. Ketika burung
perkutut hendak masuk perangkap, datanglah burung glatik watu
menyambar perkutut tadi, seakan memberi peringatan bahwa itu adalah
perangkap. Hal tersebut juga pernah saya buktikan ketika burung glatik
saya didatangi burung glatik liar seperti yg saya ceritakan
sebelumnya. Di sekitar sangkar sudah saya pasangi perekat untuk
menjebak yg liar tadi. Namun tak satupun yang hinggap, alhasil tak
satupun berhasil saya tangkap.

Hanya saja, kicauan burung glatik watu tidak cocok buat masteran.
Namun cukup menyenangkan untuk sekedar memiliki. Karena sejak memiliki
burung glatik tersebut, saya seakan punya asisten untuk membangunkan
saya tepat pukul 4 subuh. Sayangnya, karena kecerobohan tetangga,
burung glatik milik saya mati karena overdosis. Dimana tidak pernah
sekalipun saya memberikan pakan jengkerik, tetapi tetangga saya tadi
langsung memberikan 3 ekor jengkerik. Akibatnya burung tersebut tidak
kuat dan esoknya mati.
Demikian celoteh kali ini, semoga bisa menghibur anda. Terutama bagi
mereka yang ingin memelihara glatik watu, semoga menambah wawasan!

IMCREW TERNYATA SITUS SCAM

Sekitar bulan Juli 2010 yang lalu, orang-orang atau banyak dari
pengguna internet, ramai sekali dan bahkan gencar mempromosikan sebuah
situs yang menawarkan program Paid Per Review. Ada juga yang bilang
pakai istilah Pay Per Lead, walaupun ketika saya coba ikutan daftar,
disitusnya memberikan info tentang Paid Per Review.
Namun apapun program yang digembar-gemborkan IMCREW, cukup menarik
minat mayoritas pengguna internet (termasuk saya, he he he). Apalagi
IMCREW memberikan iming-iming bonus 10 dollar gratis ketika daftar dan
2 dollar/orang dari hasil rekrutan (referral). Saya sendiri sempat
ikutan promosi, namun saya cuma promosi di situs-situs tertentu, misal
Tweeter. Alhasil, saya tak mendapatkan 1 pun anggota. Seiring
berjalannya waktu, maka tanggal peluncuran website IMCREW yang telah
dijanjikan telah tiba. Namun apa yang terjadi? peluncuran situs
tersebut belum juga dilakukan. Bahkan ketika telah lewat tanggal
peluncuran pun tidak ada perubahan dan berikutnya, tanggal peluncuran
malah mundur sekitar 1 minggu dari tanggal penetapan yang pertama.
Saya jadi curiga, ini beneran apa bohongan sih? sebab jelas sekali ada
kejanggalan dan terlihat kurang profesional. Aku sempat berpikir, apa
target member yang didapatkan belum melampaui target sehingga pakai
acara mundur segala?

Beberapa hari berlalu, disela kesibukan saya mengais dollar di
Twitter, saya kembali menyempatkan diri untuk melihat perkembangan
situs IMCREW yang url lengkapnya pastinya www.imcrew.com. Namun apa
yang terjadi? browser di handphone saya tidak menemukan halaman situs
tersebut atau dengan kata lain, situs tersebut seperti tidak pernah
ada. Saat itulah saya mulai yakin bahwa IMCREW adalah situs SCAM atau
IMCREW adalah program penipuan. Penipuan ini adalah memanfaatkan
mayoritas pengguna internet untuk PROMOSI URL situs tadi. Saya jadi
tak habis pikir, betapa liciknya pemilik situs tersebut memanfaatkan
para users untuk promosi gratisan. Padahal tidak kurang websites iklan
gratis dan banyak pula cara mempromosikan sebuah situs. Untuk lebih
jelasnya, saya coba surfing lewat Google Search dan benar saja, banyak
sekali korban yang merasa tertipu. Untungnya aku sendiri tidak
mendapatkan 1 orang pun anggota, karena dengan berhasil mendapatkan
anggota artinya sama saja mengumpulkan korban yang lain. Kasihan
mereka yang mengaku mendapatkan anggota mulai dari 200 orang, 72 orang
dll. Energi dan waktu mereka terbuang sia-sia untuk PENIPU pemilik
website IMCREW. Ketika saya mencoba akses sekali lagi ke
www.imcrew.com, situs ini ternyata benar-benar telah diluncurkan,
tetapi tidak sesuai dengan yang diharapkan. Tidak ada tombol Registor,
Login atau tombol apapun untuk kepentingan member mengakses halaman
profil. Yang ada hanyalah sekumpulan artikel seputar game, gadget dan
film.

Dengan pengalaman ini, semoga kita lebih waspada terhadap situs-situs
yang menawarkan bonus yang besar. Kalaupun anda mencoba mendaftar,
lakukan dengan santai saja dan tidak perlu gencar promosi. Teliti
dengan jeli setiap perkembangan yang terjadi terkait situs tempat anda
mendaftar. Gunakan media informasi terutama mesin pencari seperti
Google, Yahoo, Bing dll. Bahkan ada yang menyarankan untuk test sebuah
situs ke www.who.is untuk mengetahui, apakah situs yang anda test
tergolong SCAM atau LEGIT.
Demikian info kali ini, semoga menambah wawasan kita semua, amin!

GAME JAVA : WAR

capture1

Jenis game baik untuk PC maupun handphone memiliki kategori yang bermacam-macam. Mulai dari action, rpg, sport, puzlle dll. Kali ini saya ingin berbagi cerita pengalaman memainkan sebuah game java (game untuk handphone) berbasis “RPG” (Role Playing Game) dimana setiap game rpg memiliki aturan main bergantian. Jadi walaupun dimainkan melawan program (computer) atau musuh virtual pun terasa seperti bermain dengan lawan main sungguhan. Game java yang saya ulas kali ini bertitel “WAR” yang berarti “perang”. Game java buatan vendor Glu ini bersetting perang antar benua dan kolonialisasi. Bagaimana cara mainnya? berikut ulasannya.

Ketika anda mulai menjalankannya, akan ditampilkan gambar seperti tampilan diatas (dibawah judul) kemudian akan masuk menu game seperti tampilan berikut :

capture40  capture41 capture2

Ada 3 pilihan bahasa yaitu English, Espanyol (Spanyol) dan Portugis. Untuk kemudahan memainkannya, tentu saja lebih baik gunakan bahasa “English”. Pada tampilan selanjutnya, pilihan mengaktifkan “sound” antara ya dan tidak. Kalaupun anda memilih “Yes”, nantinya anda bisa mematikannya lewat menu “Settings. Untuk mulai bermain, pilih “Play Game” untuk bermain sendiri atau pilih “Multiplayer” untuk bermain bersama teman. Sayangnya game ini tidak mendukung kemampuan bluetooth, sehingga jika dimainkan bersama teman, maka harus bergantian. Pada artikel ini, saya mencoba bercerita cara memainkan seorang diri melawan program komputer. Berikut tampilan pilihannya :

BROWSER MOBILE UCBROWSER 7.2

Bagi anda pengguna browser handphone, pasti tidak asing dengan browser mobile Opera Mini. Dimana Opera Mini sangat mendunia karena kompatibilitas dan fungsinya yang mampu menggantikan peran browser standart bawaan handphone. Bahkan ketika orang bertanya, “browser apakah yang bagus buat handphone?” semua pasti menjawab “Opera Mini!”. Namun setelah anda membaca review saya yang satu ini, saya yakin anda merubah pendapat anda. Sesuai judul diatas, browser yang saya maksud adalah UCBrowser v.7.2 atau biasa dikenal dengan UCWeb. Dulu waktu pertama kali muncul, browser ini memang tampil kurang mengesankan bahkan tidak menarik sama sekali. Tetapi ketika telah diupgrade sedemikian rupa hingga kini mencapai versi 7.2, hasilnya diluar dugaan, sungguh menakjubkan!. Apa saja fitur yang ditawarkan, simak ulasan saya berikut ini :

Ketika anda baru menggunakannya atau pertama kali membuka aplikasi, akan ditampilkan tampilan seperti berikut :

HEBOHNYA VIDEO KEONG RACUN

Jika saya cermati data pengunjung antara bulan Juli hingga agustus, trafik cenderung melorot drastis. Selidik punya selidik, ternyata kata kunci yang tetap diincar dan digunakan pengguna internet periode kali ini adalah “video keong racun”. Inilah kata kunci yang menjadi sorotan pengguna internet di Indonesia dalam sebulan ini. Wajar saja jika pengunjung blog saya melorot dan sebaliknya pasti mendongkrak trafik blog dan website yang membahas video keong racun tadi. Bahkan di situs Twitter, dua kata “Keong Racun” hampir tiap hari menjadi trending topic nomor satu. Awalnya, saya sendiri tidak tertarik melihat videonya. Tetapi ketika lagi nongkrong di pusat keramaian, tanpa sengaja saya melihat video keong racun tadi di layar televisi penjual kaset VCD. Walaupun cuma pakai teknik lipsync alias cuma komat kamit mengikuti lirik lagu, ternyata aksi Shinta dan Jojo lucu juga. Bila anda penasaran, maka saya ambil kode embed videonya dari situs Youtube. Silahkan lihat sendiri :

MELATIH BURUNG LIAR MAKAN VOOR

Untuk melatih burung yang kita dapatkan dari hasil tangkapan atau yang masih liar agar makan voor, saya ada sedikit pengalaman yang mungkin bisa membantu anda. Bahkan nantinya anda juga bisa membuat jinak burung liar tadi. Untuk melakukan hal tersebut, anda harus pastikan dahulu kalau ditempat anda mudah mencari atau membeli kroto. Karena dalam hal ini, yang perlu dilatih adalah burung yang biasanya hidup dengan memakan serangga. Misalnya kacer, cendet, murai batu dll. Khusus untuk cendet, biasanya sudah bisa dilatih jika masih piyik. Kalau sudah dewasa tetapi dalam kondisi liar, maka perlu juga dilatih dengan cara berikut. Dalam urusan melatih burung liar agar makan voor, saya biasa gunakan voor ber-merk Kroto Kristal atau Chirpy. Jadi saya sarankan anda menggunakan salah satu dari voor dengan merk tadi karena kualitasnya yang baik. Selanjutnya anda perlu siapkan ulat hongkong, untuk pakan keseharian sementara. Dan cukup anda pastikan kalau di tempat anda mudah mendapatkan kroto.

PENYEBAB SEKERING PUTUS PADA TELEVISI

Kali ini saya ingin berbagi pengalaman saya sewaktu service sebuah televisi Panasonic, entah berapa inchi saya tidak begitu hafal ukurannya. Televisi Panasonic ini berlayar datar (flat) dan kemungkinan sekitar 21 inchi. Tetapi ini hanyalah sebuah pengalaman saja, mengingat saya bukanlah tukang service TV profesional. Permasalahan televisi yang saya tangani (milik teman) adalah sekering putus dan menyebabkan listrik di rumah teman saya tersebut padam atau “njeglek” (red: istilah jawa). Awalnya steker teve tersebut dicabut dan ketika dicolokkan lalu dinyalakan, listrik di rumah tersebut langsung padam. Berikut permasalahannya dan solusi yang saya temukan. Pada awal perbaikan atau mencari titik permasalahan, saya sempat bingung mengingat rangkaian televisi Panasonic ini sebagian tampak sudah menggunakan komponen mikro. Untungnya pada sektor power supply masih menggunakan komponen yang umum. Tetapi tetap bikin saya berpikir keras dan berusaha membaca jalur rangkaian sebisa mungkin. Saya sendiri sudah berusaha mencari masukan lewat browsing di internet dan hasilnya, saya menemukan sedikit gambaran solusi untuk permasalahan televisi tersebut.

TELEVISI PENDIDIKAN INDONESIA (TPI)

Semua pasti tahu bahwa TPI alias Televisi Pendidikan Indonesia pernah dinyatakan pailit oleh suatu lembaga. Namun banyak dari kalangan artis yang memberikan dukungan agar TPI tetap eksisi sebagai salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia. Para artis tersebut memberikan dukungan karena merasa telah berhutang budi kepada TPI yang telah berjasa terhadap kesuksesan mereka. Namun pada bahasan saya, saya tidak ingin membahas masalah kepailitan TPI, melainkan eksistensi TPI itu sendiri. Ada apa dengan TPI?

TIPS MELATIH CENDET

Bukan saya sok pintar atau sok apapun, tetapi saya cuma ingin berbagi pengalaman tentang cara melatih burung cendet agar memiliki mental tanding yang bagus. Pengalaman ini saya dapatkan ketika masih menjadi buruh industri, dimana saya masih tinggal di tempat kost di wilayah Gresik yang berbatasan dengan wilayah Sidoarjo, tepatnya di dusun Larangan, Krikilan, Driyorejo – Gresik. Kala itu saya hobi melihara burung apa saja yang penting harganya terjangkau. Salah satunya adalah “cendet”. Kebetulan cendet milik saya termasuk cendet “jantan”. Bicara soal antara cendet jantan dan betina, salah satu teman saya bilang bahwa perbedaan antara keduanya adalah pada warna hitam di kepala (garis hitam pada sekitar mata). Dimana yang jantan warna hitamnya hampir tersambung sampai belakang kepala, sedang yang betina memiliki warna hitam lebih sedikit atau sebatas lubang pendengaran di kepala cendet. Cendet milik saya, saya dapatkan dari tetangga yang merupakan penduduk asli yang merasa bosan karena cendet tersebut tak kunjung berkicau atau cenderung diam. Beliau membeli cendet tersebut dengan harga Rp.125.000,- sebelumnya. Akhirnya, teman kost memberikan masukan agar membeli cendet tersebut, yang mana teman kost saya tadi bersedia membantu saya menawar harganya agar lebih murah lagi. Alhasil, cendet tersebut berpindah tangan ke saya dengan harga Rp.100.000,- + sangkarnya. Pemilik cendet bersedia memberikan cendet tersebut kepada saya karena sudah kenal dekat dengan saya. Sejak saat itulah pengalaman saya dimulai, bahkan pengalaman itulah yang saya kenang hingga saat ini. Karena saya sungguh bangga dengan hasil latihan yang saya terapkan pada cendet tadi.
Berikut tips melatih cendet agar mempunyai mental yang bagus dan tangguh dalam urusan berkicau :

1. Penjemuran : Rajin-rajinlah menjemur burung cendet di pagi hari ketika sinar matahari sudah terlihat terang dan hangat. Batas waktu penjemuran tergantung stamina. Mungkin untuk mengawali, batasi jam penjemuran pada pukul 10 pagi, paling tidak hingga cendet tersebut tampak sudah kepanasan, biasanya tampak cendet membuka paruhnya untuk mengeluarkan hawa panas pada tubuhnya. Semakin sering, biasanya cendet akan semakin terbiasa dan semakin tahan panas. Jika sudah terbiasa, biasanya cendet tahan hingga pukul 12 siang. Pastikan setelah penjemuran, cendet ditaruh di tempat teduh yang terbuka, jangan langsung menaruh di tempat tertutup untuk menghindari pengaruh perubahan suhu udara yang mendadak yang mungkin mengakibatkan ketidaknyamanan burung cendet. Penjemuran tidak hanya berguna untuk melatih stamina, tetapi juga untuk menjaga agar paruh dan kukunya tidak memanjang. Paruh cendet yang memanjang mengakibatkan cendet agak susah memilah makanan yang dimakannya dan kalau cendet tersebut galak, pastinya suka mematuk dan bisa melukai tangan jika kita hendak memberi makan atau lainnya. Kuku kaki yang terlalu panjang juga mengakibatkan cendet tidak bisa mencengkeram kayu tumpuan dengan nyaman. Bagi cendet yang terlanjur memiliki paruh yang memanjang hingga melengkung, penjemuran akan sangat efektif untuk memendekkannya lagi. Karena kelebihan paruh atau ujung paruh yang mamanjang akan lepas atau putus dengan sendirinya, termasuk kuku-kuku kakinya.

2. Memandikan cendet : Dalam memandikan cendet, kenalilah cendet anda. Pada umumnya, kebanyakan orang memandikan cendet dengan cara disemprot. Untuk cara ini, usahakan ujung semprotan disetel hingga air yang keluar agak menyebar seperti embun tetapi jangan terlalu halus, karena dikhawatirkan akan terhirup dan mungkin bisa menyebabkan pilek pada cendet. Dan jangan terlalu kasar, sehingga tidak merusak bulu cendet dan menyakiti badan cendet tersebut. Cukup diperhalus yang penting bisa membasahi bulu cendet. Adakalanya, sehabis cendet disemprot, burung tersebut seperti tidak puas atau tidak nyaman dan ingin mandi sendiri, maka pastikan mempunyai bak mandi khusus di dalam sangkar agar cendet tidak menghabiskan jatah air minumnya untuk mandi. Karena jika cendet mandi dari wadah air minumnya, mungkin bisa mengotori air tersebut atau tanpa kita sadari air tersebut habis dan akhirnya membuat cendet kesulitan untuk minum dan kehausan. Ada juga yang berusaha memandikan pakai keramba (sangkar khusus mandi). Terus terang cara ini paling sulit dilakukan, karena kemungkinan hal ini bukanlah kebiasaan cendet (secara naluri) untuk mandi di air yang luas dan penuh, misal di sungai atau danau dsb. Dan untuk melatih dengan keramba sangat susah sekali, jadi untuk cara ini tidaklah perlu dipaksakan. Cukup tergantung reaksi cendet tersebut. Sehabis dimandikan, pastikan langsung dijemur pada terik matahari. Jadi jika pada hari itu tampak mendung atau tidak ada panas, sebaiknya tidak usah dimandikan.

3. Pemberian makan : Untuk pemberian makanan agar cendet tetap fit, kita bisa memberikan makanan berupa jengkerik atau kroto segar. Bila anda punya waktu luang, mungkin bisa mencarikan belalang yang berukuran sedang (tidak perlu sesering mungkin), mengingat hal ini mungkin jadi kebiasaan cendet di alam liar. Agar makanan berupa jengkerik maupun belalang tidak menyakiti tenggorokan cendet, pastikan untuk membuang kaki dan kepala dari jengkerik atau belalang tadi. Jumlah pemberian jangan terlalu berlebihan. Sebab cendet yang terlalu rakus, akan menyebabkan cendet tersebut malas berkicau karena setiap melihat kita pasti akan meminta lagi dan lagi. Jika ingin memberikan jengkerik, mungkin bisa dijadwal seperti berikut : pagi 3 ekor jengkerik dan sore 3 ekor atau perhari cukup 5 ekor dan sebagainya, yang penting jangan berlebihan. Untuk kroto, cukup jadikan sebagai nutrisi tambahan, jadi jangan terlalu sering. Maka berilah kroto secukupnya untuk beberapa hari saja. Untuk menjaga kroto tetap segar, jangan membuang induk kroto (keranggang) karena dengan adanya induk kroto tadi, kroto (telur keranggang) akan dijaga oleh induknya tadi. Sebab, kroto yang busuk bisa menjadi racun yang mematikan bagi semua burung. Jadi cukup sisihkan induk kroto ketika kita akan memberikan kepada cendet saja. Takarannya juga tidak perlu berlebihan, kira-kira sesendok makan atau anda perkirakan sendiri.

4. Sangkar cendet : Untuk urusan sangkar sebaiknya anda tidak perlu ragu atau menunda. Pastikan selalu menggunakan atau membeli sangkar yang lumayan besar atau cukup lapang agar tidak merusak ekor dan burung merasa lebih leluasa sehingga tidak mudah stress. Karena cendet merupakan burung yang memiliki memori yang begitu kuat. Saking kuatnya ingatan burung cendet, burung ini begitu hafal hanya dengan suara-suara yang didengarnya. Contohnya suara motor, dimana pada pengalaman saya, teman saya memiliki burung cendet yang selalu ketakutan ketika berdekatan atau melihat bapak kost. Ketakutan ini disebabkan karena bapak kost sering membawa tangga yang panjang dan melewati tempat cendet tersebut digantungkan. Pada waktu jam istirahat kerja, bapak kost yang juga merupakan buruh pabrik, sering berkunjung untuk memperbaiki sesuatu, entah genting kamar kost atau bak penampung air di tempat kost. Alhasil karena seringnya, akhirnya cendet tersebut selalu ketakutan ketika melihat bapak kost tadi, bahkan hanya dengan mendengar suara motor milik bapak kost tadi, cendet tersebut langsung ketakutan dan seakan mau kabur. Lain halnya saat cendet tersebut mendengar suara motor pemilik cendet tersebut. Si cendet langsung siaga seakan siap untuk meminta jengkerik.

5. Melatih mental dan stamina : Inilah inti pembahasan pada topik ini, jadi baca dengan sebaik-baiknya, karena disinilah letak keberhasilan saya melatih cendet. Bicara stamina, pastilah burung yang terbiasa hidup di dalam sangkar memiliki stamina yang sangat jauh berbeda dengan burung yang hidup di alam liar. Dimana seandainya burung yang biasa hidup di dalam sangkar, tidak akan mampu terbang jauh atau berlama-lama terbang. Seringkali burung piaraan yang lepas, pasti akan selalu mencari air untuk minum karena kehausan yang disebabkan kelelahan saat terbang. Maka dari itu, kita perlu melatih burung agar mempunyai stamina layaknya burung yang hidup di alam liar. Hal ini terinspirasi dari cerita teman saya yang lain, dimana cendetnya pernah di lepas ke kebun belakang rumah. Si pemilik tidak takut cendet tersebut kabur menghilang karena begitu jinaknya cendet tadi. Dan pemilik cendet yakin burungnya pasti mau pulang karena sebelumnya juga pernah dilakukan dan cendet tersebut memang mau kembali pulang. Tetapi pada suatu hari, ada kejadian yang tidak diinginkan dimana pada waktu cendet tersebut sedang hinggap di cabang pohon tinggi, datanglah cendet liar dan terjadilah pertarungan. Karena kalah pengalaman terbang dan stamina, akhirnya cendet milik teman saya tadi kalah dan terbang jauh untuk kabur dan tak pernah kembali lagi. Maka kita perlu melatih stamina dengan cara membuat kandang yang luas, jika anda kesulitan mencari lahan atau tempat, mungkin bisa menjadikan kamar pribadi anda untuk melatihnya. Pada pengalaman saya, saya menjadikan kamar kost untuk melepaskan cendet tersebut agar bisa terbang bebas. Cukup pastikan tidak ada lubang ventilasi atau celah bagi burung untuk kabur. Tetapi perlu diperhatikan bahwa anda juga harus memastikan bahwa cendet milik anda tidak terlalu liar atau sudah lumayan jinak sehingga nantinya anda tidak kesulitan untuk memancing cendet kembali ke sangkarnya. Jika anda sudah memiliki tempat atau kandang luas tersebut (kadang disebut “bantaran”), maka untuk membiarkan cendet keluar dan terbang, cukup buka pintu sangkar dengan cara ditahan pakai apa saja yang penting pintu sangkar akan tetap terbuka, bisa pakai lidi sapu atau lainnya. Hal ini bertujuan agar cendet keluar dengan sendirinya dan mungkin mulai terbang menjelajah bantaran tadi. Jika di dalam kamar, mungkin sebaiknya anda menyiapkan sangkar kosong lainnya, agar bisa menjadi tempat berpindah atau hinggap setelah cendet terbang leluasa. Jika tempat bantaran merupakan kandang yang luas di luar rumah, pastikan ada tempat berteduh dan sesuatu untuk bertumpu atau hinggap dan sediakan air minum pada tempat tadi. Pada latihan terbang pertama kali, anda harus mengawasinya dahulu. Mengingat stamina yang masih belum terlatih. Biasanya cendet akan cepat kelelahan dan akhirnya terbang ngawur bahkan mungkin hinggapnya juga ngawur akibat kelelahan. Jika hal itu terjadi, kita terpaksa mengembalikan ke sangkarnya dengan cara menangkapnya karena pasti mudah tanpa perlawanan, paling-paling cuma mencengkeram dan mematuk lemah. Lakukan setiap hari sampai cendet sudah mampu terbang stabil dan kuat terbang lama-lama. Jika stamina terbangnya tampak kuat dan sudah terbiasa, bisa kita mulai melatih dengan jengkerik. Buang kaki dan kepala jengkerik kemudian lemparkan ke atas dengan harapan agar cendet langsung terbang dan menyergap atau menangkap jengkerik tadi. Jadi pastikan cendet anda tahu bahwa anda sedang berusaha memberi jengkerik. Biasanya, ketika anda membawa wadah jengkerik, cendet sudah tahu karena hafal bahwa anda hendak memberi makan. Lakukan secara rutin dengan cara melempar jengkerik tadi tetapi pastikan jarak lemparan bisa terjangkau oleh cendet. Adakalanya, anda perlu melepaskan cendet seharian atau sehari penuh. Untuk hal tersebut, sebaiknya dilakukan di dalam kamar agar cendet tidak kedinginan ketika menjelang malam. Pada pengalaman saya pribadi, cendet saya tampak begitu bahagia atau saking senangnya saat dilepaskan bebas. Hal itu tampak ketika saya bangun dari tidur di pagi hari, dimana cendet saya langsung menyambut saya dengan terbang sambil berkicau. Sungguh pengalaman yang luar biasa bagi saya melihat cendet terbang sambil berkicau. Pengalaman yang lain juga ada, yaitu begitu bencinya cendet saya terhadap orang yang memakai topi. Hal tersebut tampak ketika saya pulang kerja. Ketika saya berangkat kerja, cendet sudah saya lepaskan di dalam kamar dan saya tinggal kerja. Begitu saya pulang pakai topi dan masuk kamar, cendet saya langsung terbang menyambar topi saya berkali-kali. Kadang saya goda dengan cara seperti hendak memegang topi. Saat tangan saya mendekati topi, cendet tersebut tampak siaga seperti hendak memangsa. Dan begitu saya angkat topinya, cendet saya langsung terbang meluncur dan menyambar topi tadi. Sekali waktu, cendet saya gandeng (istilah diadu dalam masalah kicaunya) dengan burung cendet lain. Cendet saya selalu tidak mau kalah dan terus berkicau. Tetapi pada saat seperti itu, belum cukup meyakinkan saya bahwa latihan yang saya terapkan berhasil. Hasilnya justru terlihat ketika cendet saya berpindah tangan (dibeli teman) dari Malang. Padahal saya tidak ada niat untuk menjualnya, berhubung teman saya merajuk terus, akhirnya saya ikhlaskan dengan harga Rp.150.000,-. Lalu dimana letak keberhasilannya? Keberhasilan latihan yang saya terapkan adalah ketika burung tersebut dibawa pulang ke kota Malang. Mau dibawa pakai sangkar tampak ribet, apalagi perjalanan antara Gresik dan Malang lumayan jauh. Akhirnya teman saya tadi membeli kardus yang press body untuk membawa cendet tadi. Dimana dengan kardus khusus burung tersebut, burung tidak akan bisa berkutik karena saking sempitnya. Disinilah wujud keberhasilan saya, saat teman saya sampai tujuan (Malang), akhirnya cendet kembali di taruh di sangkar. Begitu sangkar digantungkan, “mantan” cendet saya langsung berkicau dari pagi hingga sore tanpa bosan. Ini membuktikan bahwa cendet tersebut sudah anti stress dan memiliki stamina yang prima. Bahkan saya mendengar kabar sebulan kemudian, bahwa cendet tersebut laku Rp.800.000,- di Pangandaran (Jawa Barat). Mungkin kalau pernah ikut kontes dan juara bisa bernilai jauh lebih mahal. Memang teman saya tadi bukanlah orang yang hobi burung, melainkan hobi makelar. Pantesan habis beli langsung dijual lagi dengan harga yang lebih mahal. Sayangnya saya tidak memiliki foto kenangan cendet tersebut, karena hasil fotonya saya simpan di micro SD card, tetapi micro SD tersebut akhirnya rusak sehingga saya kehilangan file-file fotonya.

Demikian tips dari saya, semoga bisa menjadi masukan atau inspirasi bagi anda untuk melatih cendet. Untuk tips terakhir (no.5), saya yakin hal tersebut bisa diterapkan pada burung-burung lainnya. Cukup pastikan kalau burung yang hendak dilatih dengan cara tersebut sudah jinak alias ada kemungkinan mau masuk ke sangkar tanpa perlu menangkap dengan tangan, entah dipancing pakai sesuatu atau makanan favorit burung tersebut. Selamat mencoba!

Token : VCXEYE32QDS8

TIPS MEMILIH BURUNG KACER

Saya ingin berbagi pengalaman kepada para pembaca tentang cara memilih burung kacer yang punya mental tanding yang hebat. Ciri-ciri burung kacer yang hebat menurut pengalaman saya ada beberapa point yang harus diperhatikan dan dicermati. Bahkan mungkin, ciri-ciri yang akan saya kemukakan juga berlaku pada burung-burung tertentu. Sebelum saya jelaskan ciri-ciri tersebut, ada baiknya kita mengenal jenis-jenis burung kacer yang ada di pasaran.

A. BURUNG KACER LOKAL

lokal


Sebutan "Kacer Lokal" mungkin berawal dari pulau jawa karena burung kacer jenis ini memang hidup di daratan pulau jawa terutama wilayah bagian timur. Ciri khas jenis ini adalah mempunyai warna bulu hitam pekat di sekujur tubuh dan garis putih pada sayap serta ekornya. Harga di pasaran terkenal lebih mahal karena populasi burung jenis ini mulai punah bahkan sangat sulit ditemukan lagi.
Habitat asli burung ini sebenarnya berada di wilayah pedesaan atau dekat dengan perkampungan penduduk. Karena terus diburu dan ditangkap, kini mulai jarang terlihat. Kemungkinan besar bermigrasi ke hutan yang jauh dari jangkauan manusia.

B. BURUNG KACER TASIK.

kacer Tasik 


Berdasarkan namanya, kemungkinan jenis ini berasal dari wilayah jawa bagian barat. Ciri khas jenis ini hampir sama dengan jenis lokal.Yang membedakan adalah warna totol-totol putih pada bagian di bawah ekor. Dan biasanya mempunyai nilai jual lebih murah daripada jenis lokal.

C. BURUNG KACER LAMPUNG DAN KALIMANTAN.

kacer Lampung

Sesuai dengan namanya, jenis ini memang berasal dari pulau sumatera dan kalimantan. Ciri khas antara kacer lampung dan kalimantan hampir sama, yaitu mempunyai bulu warna putih dibagian bawah mulai dari pangkal ekor hingga bagian dada. Yang membedakan antara sumatera dan kalimantan yaitu warna putih kacer lampung sebatas dada agak ke bawah sedang kacer kalimantan hingga pangkal leher. Ciri lain masih sama dengan kacer pada umumnya, dominasi warna hitam serta garis putih pada sayap dan ekor.

Ciri-ciri burung kacer yang punya mental tanding a.l :
1. Pada bagian kepala agak memanjang dengan bagian belakang membentuk sudut ( tidak bulat seperti burung merpati ). Jika anda menemui kacer yang berkepala bulat seperti merpati biasanya burung tersebut bego dan tidak bisa dijadikan "gaco".
2. Paruh yang tampak lurus atau sejajar dengan garis kepala bagian atas ( tidak "nyakil" = naik ke atas seperti buto cakil ). Jika anda menemui kacer semacam ini, dipastikan kacer tersebut berani tanding walaupun masih liar.
3. Terakhir, memiliki postur tubuh yang memanjang dan berdiri tegap.
Kriteria ciri2 kacer yg bagus pernah saya buktikan pada kacer dada putih milik tetangga yg dibeli dari Kalimantan dalam kondisi liar. Saya melihat kacer tersebut memenuhi kriteria kacer yg bagus . Maka saya sarankan untuk mencoba diadu dg kacer tasik yg sudah jadi. Hasilnya, kacer dada putih tadi langsung beraksi ketika bersanding dg kacer yg sudah jadi, padahal kondisinya masih liar dimana si kacer masih takut manusia, jadi tentu saja kami melihatnya sambil sembunyi.
Itulah ciri-ciri burung kacer yang pantas dijadikan "jago" untuk event lomba burung..

 
Demikian tips dari saya, semoga menambah wawasan bagi anda penggemar/ hobiis burung kicauan.

Update : Juara lomba kacer di pulau jawa kini didominasi oleh kacer dada putih sehingga pamor kacer yg satu ini naik dan melambungkan nilai burung tersebut. Pada saat saya tulis update ini, harga bakalan mencapai sekitar 180 ribu ( padahal dulu cuman 60 ribu ). Bisa dimakluni, karena kacer dada putih memiliki “power” pada suara kicaunya, sedangkan kacer dada hitam hanya memiliki suara yang melengking tetapi biasanya kicaunya lebih ber-ragam dari jenis lainnya.